Aku berjanji tulisan ini tidak akan panjang
Sejujurnya, maksudku hanya ingin memberi tahu
Bahwa aku terlalu bertele-tele
Tapi memaksamu agar cepat mengerti
Kamu selalu ingin membaca tulisanku
Di sisi lain, aku ingin kamu membacaku tanpa aku menulis
Seluruh kita hanya terpaku oleh senyum yang tak teratur
Kadang lebat, seringnya jarang
Dari kata-kata lelah yang tersisa
Bolehkah sedikit meminta?
Bila hari ini aku mengajakmu bicara panjang
Besok jangan menatapku dengan cara yang berbeda
Kata-kataku lelah
Tapi tidak bisa kusembunyikan
Sering senyummu bagai selamat pagi yang membuka mataku
Tapi lebih sering, acuhmu bagai siksaan yang membuatku ingin cepat-cepat tidur
Rabu, 29 Oktober 2014
Rabu, 08 Oktober 2014
Seingatku
Seingatku, dulu aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu. Bukan karena takut kesepian.
Seingatku, dulu aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu. Bukan karena ingin dijemput setiap pagi.
Seingatku, dulu aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu. Bukan karena ingin dibantu ini itu.
Seingatku, dulu tidak ada kata "dulu" sebelum aku mencintaimu.
Seingatku, aku tidak ingat apa-apa...
Seingatku, dulu aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu. Bukan karena ingin dijemput setiap pagi.
Seingatku, dulu aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu. Bukan karena ingin dibantu ini itu.
Seingatku, dulu tidak ada kata "dulu" sebelum aku mencintaimu.
Seingatku, aku tidak ingat apa-apa...
Langganan:
Postingan (Atom)