Minggu, 20 Mei 2012

Kau Masih Diam

Entah apa yang membuatmu diam
Jika aku bersalah, mengapa tak bicara?
Aku menepi, berharap kau merindu
Tapi justru aku yang tersiksa
Aku datang kembali
Berharap kau memafkanku yang tak bersalah
Tapi aku masih diam seperti dulu
Aku kembali menepi
Berharap kau menghilang dari fikiranku
Namun semakin parah
Bayanganmu tak lagi semu difikiranku
Aku datang lagi
Ingin memulai lagi cerita cinta yang tak berawal
Namun sama
Kau masih diam
Mengapa diammu sungguh menyiksaku?
Katakan satu kalimat saja
Kau ingin aku pergi
atau tetap tinggal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar