Senin, 15 Agustus 2011

Perasaan dan Logika...

Aku terlahir sebagai wanita yang penuh perasaan...
Aku mudah merasakan apa yang dirasakan orang lain...
Aku tak bisa menyakiti hati orang lain...
Karna aku selalu membayangkan "Bagaimana jika aku menjadi dia?"
Entahlah, tapi aku juga tak mengerti...
Mengapa hatiku peka seperti ini?
Aku merasa lemah dengan keadaan ini...
Tapi aku sadar, mungkin Tuhan mengharapkan ku menjadi wanita yang dapat melakukan sesuatu untuk lingkungan...
Berfikir, bertindak, bahkan mengambil keputusan, aku selalu menggunakan perasaan dari pada logika...
Mungkin itu yang menyebabkan ku mudah sakit hati...
Tapi yang aku percaya, perasaan tak pernah bohong...
Karna perasaan adalah kontak ku dengan Tuhan...
Jika aku menggunakan logika...
Berarti aku menuruti nafsu tanpa memikirkan orang lain...
Aku juga pernah merasa seperti peramal...
Bukan peramal yang mengerti masa depan...
Tapi semacam membaca fikiran...
Melalu perasaanku, aku mengerti niat buruk orang lain...
Mana yang berbohong, pura2, memanfaatkanku, dll...
Dan ternyata, perasaanku hampir selalu benar...
Aku hanya ingin memberi saran kepada kalian...
JANGAN MACAM-MACAM DENGAN SAYA...
HHAAHAHAHHAAA...
#deviLaugh


Surabaya, 15 Mei 2011
8:49 a.m
Buku Harian Ravita - Share Smiles to All

Tidak ada komentar:

Posting Komentar