Rabu, 20 Februari 2013

Meretaskan Tawamu

Aku pernah melihatmu tertawa karena lelucon bodohku
Aku juga pernah melihatmu tertawa setelah melihatku tertawa
Sejak saat itu, aku membuat hal-hal aneh  itu menjadi begitu penting
Di mana aku harus tertawa untuk membuatmu tertawa
Di mana terkadang aku melakukan hal gila untuk meretaskan tawamu
Hingga menggelegar, tanpa peduli mereka mengatakan "ssssttttt"
Ah, masa bodoh
Yang terpenting adalah aku bahagia kau bahagia
Membuatku lupa bahwa batas dinding kita masih begitu tinggi

Namun terkadang...
Ada bulir air mata di antara tawa itu
Ada sebuah rasa takut apabila tawa itu hanyut terbawa arus waktu
Hingga berpuing-puing, menjadi begitu hening
Dan akan hampa, tak terasa apa-apa

Tapi untuk saat ini, biarlah begini
Biarlah aku jalani bahagia hari ini
Kalaupun takdir berbeda
Setidaknya aku pernah merasa
Bahwa membuatmu tertawa adalah bahagia yang ku cari
Dan setiap aku tertawa adalah hal kecil yang begitu penting bagimu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar